Para siswa Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa dengan Indonesia dengan berhasil meraih juara umum III dalam 9th International Earth Science Olympiad (IESO) yang diselenggarakan di Poços de Caldas, Brazil pada 13-20 September 2015. Kejuaraan ini diikuti oleh 95 orang siswa dari 23 negara.
Tim Indonesia beranggotakan 4 orang siswa tingkat SLA serta 4 orang pembina. Para siswa tersebut adalah Abdel Hafiz dari SMAN 1 Padang, Jason Hartanto dari SMA 1 Sidoarjo, Nanda Adi Kurniawan dari SMAN 3 Malang, dan Ryan Setyabudi dari SMAN 2 Purwokerto.
Adapun para pembina adalah Drs. Zadrach L. Dupe, MSc dari Program Studi Meteorologi ITB, Dr. Salahuddin Husein dari Departemen Teknik Geologi UGM, Dr.rer.nat. M. Ikbal Arifyanto dari Program Studi Astronomi ITB, dan Heri Fitrianto dari Direktorat Pembinaan SMA, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Bidang ilmu yang dilombakan meliputi geologi dan geofisika, meteorologi, oceanografi dan hidrologi, serta astronomi. Dalam kejuaraan tersebut, para peserta mengikuti 67 soal tes teori dan 5 buah tes praktek. Disamping itu, diselenggarakan juga lomba kelompok dimana para peserta dibagi menjadi 12 kelompok yang beranggotakan siswa dari berbagai negara. Setiap kelompok diminta untuk menyelesaikan 2 macam lomba, yaitu International Team Field Investigation dan Earth Science Project.
Secara keseluruhan, tim Indonesia memperoleh 1 medali emas yang dimenangkan oleh Abdel Hafiz, 2 medali perak yang masing-masing diraih oleh Jason Hartanto dan Nanda Adi Kurniawan, serta 1 medali perunggu yang didapat oleh Ryan Setyabudi. Dengan prestasi ini, Indonesia memperoleh trophy Juara Umum III setelah Taiwan dan Korea. IESO ke-10 akan diselenggarakan pada tahun 2016 dengan Jepang sebagai tuan rumah.
Sumber: kemlu.go.id (24/09/15)
