Rendy Ahmad, pemeran Arai dalam film Sang Pemimpi, bersama dengan Simponi (Sindikat Musik Penghuni Bumi) berhasil menjadi Runner Up dalam kompetisi global Fair Play edisi ke-3 yang diselenggarakan oleh JMI Foundation, Global Youth Anti- Corruption Network, dan World Bank Institute di Brasil.
Fair Play adalah kompetisi internasional untuk lagu karya orisinil band-band muda (18-35 tahun) dengan tema anti-korupsi. Band diundang untuk mengirimkan video musik anti-korupsi mereka secara online dari 24 April-24 Juli 2012.
The 3 band pemenang akan memenangkan perjalanan ke Brasil untuk berpartisipasi dalam The 3rd GYAC Voices Against Corruption Forum dan tampil secara langsung di Brasilia. Sebanyak 75 video musik dari 35 negara bersaing di dalamnya. Keberhasilan Rendy mengalahkan puluhan video dari para musisi muda internasional lainnya mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional.
“Terima kasih banyak atas ucapan kawan-kawan, selamat untuk kita semua karena “Vonis” telah menjadi Runner Up pada Anti Corruption Music Competition, Brazil.” Kata Rendy.
Selain itu Rendy juga menambahkan, “Kami akan memakai kaus dengan gambar Munir saat live perform “Vonis” di Brazil nanti. Selamat untuk kita semua, tetap semangat melawan Korupsi!”
Sebagai pemenang, Youssr El Hawary, SIMPONI, dan S3 akan bergabung bersama lebih dari 1.500 aktivis anti korupsi dari penjuru dunia sebagai peserta Forum Voice Against Corruption ke-3 (5-6 November 2012) yang diselenggarakan oleh Jaringan Global Youth Anti-Corruption (GYAC).
Mereka juga akan bergabung sebagai peserta Konferensi AntiKorupsi Internasional ke-15 (7-10 November 2012) yang diselenggarakan oleh Transparency International. Para pemenang akan menampilkan musiknya langsung di Ulysses Guimarães Convention Center (CCUG) di Brasília, Brazil di hari terakhir IACC 15, padal 10 November 2012.
Sukses Guncang Brasilia
Sindikat Musik Penghuni Bumi (Simponi) sukses mengguncang International Anti-Corruption Conference di Brasilia, Brasil. Mereka bahkan bisa memikat Peter Eigen, pendiri lembaga antikorupsi global Transparency International, untuk ikut bernyanyi di atas panggung.
“On a wagon bound for market, there’s a calf with a mournful eye,” Eigen tiba-tiba naik pentas dan nimbrung bernyanyi bersama vokalis band Rendi Ahmad, dalam penutupan konferensi dua tahunan yang dilaksanakan Transparency International tersebut, 11 November 2012 malam. Lagu Donna Donna, yang sempat menjadi pengiring banyak gerakan sosial di akhir 1960-an dan kembali populer di Indonesia saat menjadi musik pengiring film Gie, ternyata memicu Eigen nekat ikut manggung.
Sumber: tribunnews.com (6/9/12) bungamanggiasih.com (12/11/12)
