Tim mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) mencetak prestasi membanggakan dengan berhasil meraih predikat Champion dan Best Memorial for Claimant dalam ajang kompetisi ALSA International Moot Court (AIMCC) yang diadakan pada 19—21 Agustus 2016 di Kolombo, Sri Lanka.
Tim FHUI terdiri dari Raoul Aldy Muskitta (2012), Jovico Nicolaus Honanda (2013), Aldwin Octavianus Wijaya (2014), dan Angky Banggaditya (2014) serta didampingi pelatih Howard Julio Tigris (2013).
IMCC adalah sebuah kompetisi peradilan semu antar mahasiswa sekolah hukum yang diselenggarakan oleh ALSA international dan diikuti oleh lebih dari 15 negara di seluruh Asia. Kompetisi ini berfokus pada isu-isu tentang investasi langsung pihak asing dalam sebuah negara.
Adapun Asian Law Students Asociation (ALSA) adalah organisasi non-profit berskala internasional, yang anggotanya adalah Fakultas Hukum di berbagai universitas di Asia dan secara rutin mengadakan kompetisi hukum tahunan untuk mengasah dan melatih wawasan hukum para mahasiswa di Asia.
Ajang ini terdiri dari dua tahap, yaitu tahap pembuatan memorial dan tahap international oral rounds. Tahap international rounds terbagi dalam dua tahap, yaitu preliminary round dan final round, dan 2 tim terbaik akan melaju ke final round.
Dalam final round, tim FHUI berhadapan dengan National University of Singapore (NUS) dan berhasil meraih predikat juara. Dengan kemenangan ini, UI berhak membawa pulang trophy kemenangan, yaitu Trophy of Rajah & Tann Asia ke Indonesia. Dengan raihan ini, UI berhasil mempertahankan gelar juara yang didapatkan pada tahun 2015.
Menurut Jovico, manfaat terbesar dari keikutsertaan mereka dalam kompetisi AIMCC ini adalah mendapat pengetahuan dan wawasan baru mengenai tema AIMCC tahun ini, yaitu investment law. “Selain itu, kami juga mendapatkan teman-teman baru dari berbagai penjuru Asia dan relasi yang baik dengan dewan juri,” ujar Jovico.
Sumber: ui.ac.id (25/08/16)
