Andi Dwi Putra beberapa tahun akhir ini aktif dalam bidang inovasi baik di Indonesia maupun internasional. Ia tidak hanya aktif sebagai seorang inovator dan peserta kompetisi inovasi, tetapi juga akhir-akhir ini dipercayai sebagai seorang juri di beberapa kompetisi inovasi internasional.
Pada tahun 2013, Andi telah dipercayai menjadi juri di kompetisi CIGIF dan WIAF untuk proses seleksi di Indonesia dan untuk seleksi tingkat international IYIC 2013 yang diadakan di Korea Selatan dan PECIPTA yang diadakan di Malaysia.
Pada awal tahun ini, Andi kembali dipercayai kembali oleh World innovation Intellectual Properties Associations (WIIPA) untuk kompetisi International Young Inventor Exhibition yang diadakan di Far East University (FEU), Tainan-Taiwan pada 21-23 Januari 2014. Di kompetisi tersebut, Andi merupakan juri termuda dan dianugrahi WIIPA Contribution Award atas kontribusinya yang luar biasa dalam bidang inovasi dan di usia muda.
“Walaupun saya masih muda dan pengalaman saya tidak terlalu banyak dibandingkan akademisi, praktisi dan professional yang tergabung dalam tim juri international IYIE 2014 tapi saya tetap harus profesional dan menjaga kepercayaan yang diberikan” ungkap Andi yang juga sebagai President of AYISI.
Tim juri international IYIE terdiri dari para akademisi, praktisi dan profesional dalam bidang inovasi dan paten yang dipilih dari berbagai negara, yakni Indonesia, China, Taiwan, Malaysia, Hongkong, Amerika, Qatar, Korea Selatan, Filipina, Vietnam, Macau, dan Singapura.
Pada kompetisi IYIE, Andi Menjadi juri untuk kategori sekolah menengah dan univeristas. “Kami memilih Andi sebagai juri, karena pengalamanya dalam bidang inovasi dan merupakan juri termuda yang kami pilih” ungkap Annie selaku perwakilan WIIPA dan FEU selaku penyelenggara IYIE 2014.
Sumber: ayisi.or.id (info@ayisi.or.id 1/2/2014)
